Kampong Reklamasi Selinsing Belitung
Kampong Reklamasi Selinsing menjadi salah satu tempat rekreasi keluarga yang diminati masyarakat. Saat liburan sekolah seperti saat ini, animo masyarakat yang berkunjung ke destinasi wisata yang dikelola PT Timah Tbk bersama Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Selinsing meningkat signifikan.
Kawasan wisata yang mengusung konsep agro edu tourism ini merupakan lahan bekas tambang yang disulap menjadi destinasi wisata yang menarik. Para pengunjung bisa melihat langsung pertanian, peternakan, perkebunan, dan bisa menikmati wisata air.
Selama musim liburan ini, setiap harinya wisatawan yang berkunjung ke Kampong Reklamasi Selinsing bisa mencapai 50-100 orang, sedangkan pada saat akhir pekan pengunjung bisa mencapai sekitar 500 orang.
Tarif Masuk Rp 3000
Ketua BUMDes Selinsing, Diki Apriansyah mengatakan jumlah kunjungan cukup tinggi hal ini terbukti dengan banyaknya tiket masuk terjual. Mereka menerapkan tarif Rp3.000 per tiket untuk pengunjung yang datang.
Pengenaan tarif ini agar mereka bisa terus mengembangkan kawasan wisata Kampong Reklamasi Selinsing, sehingga selalu ada yang baru dan melakukan pemeliharaan.
“Dikenakan tarif karena untuk pengembangan kawasan dan pemeliharaan, selain itu dari Rp3000 itu Rp1500 nya akan masuk ke kas BUMDes. Setelah dipotong upah petugas tiket dan biaya cetak tiket. Alhamdulillah pemasukan Bumdes dari tiket dapat dikelola kembali untuk penyiapan sarana lainnya,” ujar Diki.
Ia menyebutkan, wisata Kampong Reklamasi Selinsing dibuka pada pukul 13.00 WIB hingga menjelang maghrib. Banyak masyarakat yang datang ke kawasan ini untuk berekreasi maupun berswa foto.
“Kunjungan perhari itu bisa 50-100 orang, kalau hari sabtu minggu ramai bisa sampai 500 orang yang datang,” ucapnya.
Wahana Air dan Spot Foto Menarik
Diki menjelaskan, pengunjung yang datang tidak hanya masyarakat lokal saja. Melainkan dari Kabupaten Belitung bahkan luar daerah dalam jumlah rombongan besar.
“Pernah dalam satu waktu ada yang datang langsung menggunakan empat bus sekaligus dari Tanjungpandan,” sebut Diki.
Menurut Diki, meningkatnya jumlah kunjungan ke Kampong Reklamasi Selinsing menandakan bahwa Kampong Reklamasi Selingsing telah dikenal masyarakat dan menjadi salah satu destinasi wisata yang layak untuk dikunjungi sebagai tempat rekreasi keluarga.
“Kami menyediakan kantin bagi pengunjung dan wahana air serta spot foto yang menarik. Kedepan juga masih akan diperluas dengan fasilitas lain dengan penataan yang lebih menarik,” tukasnya.